RSS

Welcome to Sisca's World
Hope you enjoy reading.

Jumat, 07 September 2012

Yang Kedua

“Ayolah Ran, jujurlah pada dirimu sendiri”
“Sudah mas, tapi aku tak bisa melakukannya. Aku tetap pada pendirianku”
Hening.
Lama tak ada sedikitpun suara.
“Ran, aku mencintaimu”
“Aku pun mencintaimu, Mas.”
“Kalau begitu kamu mau kan? Ayolah Ran, aku tak mau kita jatuh ke dalam dosa.”
“Saat ini pun kita sudah berdosa, Mas, pada Tuhan dan pada Susi”
“Kita sudah melangkah terlampau jauh, jauh” gumam Rani.
Perlahan namun pasti dia menyeka sejumlah air di matanya.
Bulat sudah tekad Rani terhadap pria yang dicintainya. Pria yang saat ini dihadapannya.
“Maafkan aku mas, aku khilaf. Sampaikan maafku pada Susi, istrimu atas kehadiranku selama ini”
“Ran....”panggil Abi
Sayang, bayangan Rani bahkan sudah tak nampak.

**************

Karya flash fiction saya yang pertama, masih dalam tahap awal belajar menulis flash fiction. Semoga ada yang berkenan memberi komentar, masukan, saran dan kritik yang membangun.

Flash Fiction "Yang Kedua" ini terinspirasi dari lagu Christian Bautista "Be My Number Two".

**************

0 komentar:

Posting Komentar