Hey, Pasti semua bertanya-tanya kenapa jumlah postingan di Sisca's World ini berkurang khususnya postingan puisi? Hehehe. Maaf ya, postingan puisinya beberapa harus saya hapus karena saya sertakan dalam buku perdana saya sebagai buku kumpulan puisi saya (seperti yang sudah saya janjikan pada bulan Maret yang lalu). Nah, memang sih terbitnya buku ini amat sangat terlambat dari target karena *ehem* kesibukan saya yang amat padat merayap. Hahaha. That's why buku itu baru sempat saya selesaikan sekarang. Tadi pagi (Nah, cepet kan update-nya. Hihihy*) naskah bukunya sudah saya kirim. Mungkin dalam 2 minggu sudah dapat dipesan secara online melalui nulisbuku.com. Jadi, untuk yang belum sempat baca karya-karya saya, pesan bukunya ya :)
Sedikit bocoran, buku ini berjudul "Sejuta Cinta untuk Dunia" dan ini covernya:
Untuk saat ini bukunya belum dapat dipesan karena masih pada proses proofread. So, bersabarlah. Tentu saja untuk selanjutnya akan saya kabarkan apabila buku sudah bisa dipesan. :)
God bless all...
Sabtu, 24 November 2012
Senin, 12 November 2012
Masih tentang Mimpi
Mimpi? Ya, setiap orang pasti punya mimpi, temasuk gw. Lalu, apa mimpi gw? Mungkin jika gw sebutkan disini kalian akan berkata "Mimpi lo ketinggian" atau "Jangan ngarep deh". Tapi....gw coba share karena sesungguhnya mimpi itu harus setinggi mungkin kan? Jika nanti pada pelaksanaannya kita tak bisa meraihnya, kita bisa turunkan "harga" dari mimpi tersebut. Dan inilah mimpi-mimpi saya:
1. Cum laude, LULUS S1 Farmasi, LULUS Apoteker ontime!
Ya, inilah mimpi yang paling sederhana yang saya miliki sebagai mahasiswa. Bukannya mau sombong karena "Orang lain mau dapet IP 3 aja susah, lu malah mau lebih, bukannya bersyukur!" hahaha. Sungguh, gw bersyukur meskipun saat ini IP tidak bisa cum laude. Hanya saja, mimpi-mimpi gw yang kedua dan ketiga ini berawal dari mimpi saya yang pertama. Hmmm... Sudahlah, karena sepertinya mendapat gelar "dengan pujian" disaat wisuda nanti sudah sulit sekali untuk diraih (bukannya nyerah loh, gw tetap berusaha kok), akhirnya terlontar kata "Yasudahlah yang penting lulus tepat waktu, jangan ngaret. Setidaknya, kalau tidak bisa membanggakan kedua orangtua, yah jangan nyusahin mereka"
Tapi, tetap saja tujuan utama gw kuliah adalah cum laude dan lulus ontime (selain tujuan untuk mendapatkan ilmu, tentunya)
2. Antara Kalbe dan Bayer Indonesia
Tentu saja setelah lulus, gw akan menjadi seorang apoteker dan bekerja. Bekerja dimana? Tentu boleh dong punya target perusahaan yang ingin dimasuki supaya bisa dipersiapkan sejak sekarang. Dari dulu, gw mau banget masuk (kerja) di Kalbe Farma. Nah, saat ini gw juga punya keinginan untuk berkarir di Bayer. Kenapa? Pertama, Kalo Kalbe Farma adalah salah satu perusahaan farmasi lokal yang besar dan berhasil di Indonesia. Bahkan saat ini Kalbe sedang berfokus pada penelitian mengenai kanker. Dan, kenapa Bayer? Bayer merupakan perusahaan farmasi asing (dari Jerman tepatnya) terbesar kedua di Indonesia. Dan, karena gw sangat menyukai Jerman, bagi gw Bayer akan membuka peluang gw untuk ke Jerman dan menuntut ilmu disana. Oleh karena itu, saat ini gw lagi mengasah lagi Bahasa Inggris dengan mengikuti MUN (Model United Nations), karena langsung praktek ngomong cas cis cus :p serta...gw juga belajar bahasa Jerman secara otodidak, online ataupun bertanya ke om gw yang pernah kursus bahasa jerman. :)
3. Being a part of PPI JERMAN
I do love German!!! Gw mau ambil S2 di Jerman (S3 nya di USA bisa kali yah? hahaha.) dan, melakukan penelitian disana! Jerman buat gw adalah negara impian para peneliti, terutama dibidang kesehatan. Rasanya mau banget kuliah disana, meneliti and...I'm sure I'll be back to Indonesia! Nah, ada 2 cara utama untuk bisa meraih mimpi ini. Yang pertama, lewat beasiswa DAAD. Yang kedua, lewat beasiswa perusahaan di Bayer (entahlah, Bayer punya program scholarship untuk karyawannya atau gak). Hmm, gw sih fokus untuk mengejar yang pertama aja dulu, lewat DAAD. Dan berhubung ada 2 orang dosen gw yang mengurusi program DAAD ini, sepertinya saya harus mulai pedekate sama mereke #ehh. hahaha. Ya, lumayan kan, langsung dapat 2 surat rekomendasi nantinya :p
Anyway, judul mimpi ini adalah being a part of PPI Jerman, apa sih PPI Jerman? PPI Jerman adalah Persatuan Pelajar Indonesia di Jerman. Jadi ya, kalau gw bisa kuliah di Jerman, otomatis akan tergabung menjadi PPI Jerman. #Wishes :)
Gimana? Masih ketinggian ya mimpi-mimpinya? Tenang, santai, fokus, do the best but let it flow, mudah-mudahan bisa tercapai. Dengan doa dan kerja keras, gw yakin bisa!
Nah, ini mimpi-mimpi gw, apa mimpi-mimpi kalian? Share disini ya :)
1. Cum laude, LULUS S1 Farmasi, LULUS Apoteker ontime!
Ya, inilah mimpi yang paling sederhana yang saya miliki sebagai mahasiswa. Bukannya mau sombong karena "Orang lain mau dapet IP 3 aja susah, lu malah mau lebih, bukannya bersyukur!" hahaha. Sungguh, gw bersyukur meskipun saat ini IP tidak bisa cum laude. Hanya saja, mimpi-mimpi gw yang kedua dan ketiga ini berawal dari mimpi saya yang pertama. Hmmm... Sudahlah, karena sepertinya mendapat gelar "dengan pujian" disaat wisuda nanti sudah sulit sekali untuk diraih (bukannya nyerah loh, gw tetap berusaha kok), akhirnya terlontar kata "Yasudahlah yang penting lulus tepat waktu, jangan ngaret. Setidaknya, kalau tidak bisa membanggakan kedua orangtua, yah jangan nyusahin mereka"
Tapi, tetap saja tujuan utama gw kuliah adalah cum laude dan lulus ontime (selain tujuan untuk mendapatkan ilmu, tentunya)
2. Antara Kalbe dan Bayer Indonesia
Tentu saja setelah lulus, gw akan menjadi seorang apoteker dan bekerja. Bekerja dimana? Tentu boleh dong punya target perusahaan yang ingin dimasuki supaya bisa dipersiapkan sejak sekarang. Dari dulu, gw mau banget masuk (kerja) di Kalbe Farma. Nah, saat ini gw juga punya keinginan untuk berkarir di Bayer. Kenapa? Pertama, Kalo Kalbe Farma adalah salah satu perusahaan farmasi lokal yang besar dan berhasil di Indonesia. Bahkan saat ini Kalbe sedang berfokus pada penelitian mengenai kanker. Dan, kenapa Bayer? Bayer merupakan perusahaan farmasi asing (dari Jerman tepatnya) terbesar kedua di Indonesia. Dan, karena gw sangat menyukai Jerman, bagi gw Bayer akan membuka peluang gw untuk ke Jerman dan menuntut ilmu disana. Oleh karena itu, saat ini gw lagi mengasah lagi Bahasa Inggris dengan mengikuti MUN (Model United Nations), karena langsung praktek ngomong cas cis cus :p serta...gw juga belajar bahasa Jerman secara otodidak, online ataupun bertanya ke om gw yang pernah kursus bahasa jerman. :)
3. Being a part of PPI JERMAN
I do love German!!! Gw mau ambil S2 di Jerman (S3 nya di USA bisa kali yah? hahaha.) dan, melakukan penelitian disana! Jerman buat gw adalah negara impian para peneliti, terutama dibidang kesehatan. Rasanya mau banget kuliah disana, meneliti and...I'm sure I'll be back to Indonesia! Nah, ada 2 cara utama untuk bisa meraih mimpi ini. Yang pertama, lewat beasiswa DAAD. Yang kedua, lewat beasiswa perusahaan di Bayer (entahlah, Bayer punya program scholarship untuk karyawannya atau gak). Hmm, gw sih fokus untuk mengejar yang pertama aja dulu, lewat DAAD. Dan berhubung ada 2 orang dosen gw yang mengurusi program DAAD ini, sepertinya saya harus mulai pedekate sama mereke #ehh. hahaha. Ya, lumayan kan, langsung dapat 2 surat rekomendasi nantinya :p
Anyway, judul mimpi ini adalah being a part of PPI Jerman, apa sih PPI Jerman? PPI Jerman adalah Persatuan Pelajar Indonesia di Jerman. Jadi ya, kalau gw bisa kuliah di Jerman, otomatis akan tergabung menjadi PPI Jerman. #Wishes :)
Gimana? Masih ketinggian ya mimpi-mimpinya? Tenang, santai, fokus, do the best but let it flow, mudah-mudahan bisa tercapai. Dengan doa dan kerja keras, gw yakin bisa!
Nah, ini mimpi-mimpi gw, apa mimpi-mimpi kalian? Share disini ya :)
Label:
apoteker,
challeges,
farmasi,
sekapur sirih
Kamis, 01 November 2012
Something Unusual Recital (Unusual Concert, Unusual Me)
Come under the shadow of this gray rock -
Come in under the shadow of this gray rock,
And I will show you something different from either
...
Jujur aja sih, pertama kali tau Rama itu dari tv, hehe. Then, ya gw follow aja ni orang, hahaha. Tapi gue salut banget ada orang Indonesia (apalagi waktu itu kan Ramawidi masih muda ya) yang bisa bawa nama baik bangsa di kancah Internasional.
i amsterdam
Nah, berhubung Ramawidi nya lagi ada di Indonesia (Jakarta, tepatnya) dia membuat sebuah recital "Something Unusual" dan konser ini free entrance, jadi pas tau ada recital ini (from his facebook) gue langsung deh booked seats nya, hahaha. Meskipun UTS, gw bela-belain datang ke recital ini, kapan lagi kan nonton konser seorang Ramawidi free gini :p Melihat judul konser ini "Something Unusual" gw langsung yakin kalau konser ini akan menjadi konser yang unusual dan RIGHT! That's really an unusual concert. Awalnya gw penasaran sama status-status Rama yang bilang kalau harpist Indonesia umumnya main dengan lagu yang "itu-itu" aja. Makanya managementnya membuat konser ini.
disaat break dan ada Rama disana sedang stem harpanya :)
Walaupun pergi ke konsernya adalah sebuah perjuangan tetapi hasilnya memuaskan dan gak mengecewakan sama sekali. Kisahnya dimulai hebohnya persiapan untuk nonton di Erasmus, ngacak-ngacak baju dikosan tapi ga dapat baju yang pas untuk nonton sebuah pertunjukan musik klasik gini yang notabene dresscode nya adalah formal. Finally, gw pakai blazer kembang dan rok hitam selutut plus sepatu pink *agak maksa sih ini*. Gw sempet browsing etika untuk nonton konser musik klasik gini, secara this is my first time nonton musik klasik.
Hari-H.
Konsernya dimulai jam 19.30 dan open gate nya jam 19.15, sedangkan untuk pengambilan tiket dimulai pukul 17.00. Gw dan Ipiet berangkat jam 16.00 dari Depok menuju Kuningan. Gw dan Ipiet berangkat naik angkot ke Pasar Rebo, lanjut naik busway dan turun di halte Kuningan barat, menuju ke kedutaan Belanda dan sempet nyasar nyari tahu letak pastinya Erasmus. Yaampun -___-
ini tiket dan daftar lagu-lagunya
Sampai di Erasmus jam 18.00 trus gw sama Ipiet memutuskan untuk foto-foto dulu sebelum registrasi. Sekitar jam 18.45 gw registrasi dulu dan ambil snack (lapar juga setelah perjalanan jauh, puji Tuhan di kasih snack padahal nontonnya aja udah free). Abis registrasi, gw dan ipiet menunggu dibawah and you know what? kita ketemu sama bapak-bapak dan usut punya usut (awas kusut *abaikan*) beliau adalah alumni kampus gw a.k.a senior tingkat dewa. Beliau dari jurusan ekonomi angkatan tahun 78 dan gw (plus ipiet) angkatan 2010. Kebayang kan kalo senior-junior (walaupun awalnya gak kenal) gini ketemu, banyak deh yang diomongin -__-
di halaman Erasmus Huis
Jam 19.15 gw dan Ipiet memutuskan untuk masuk karena gate juga udah dibuka. Pas naik tangga, ternyata ada Qory S (Putri Indonesia 2009) jalan didepan gw dan Ipiet. Awalnya gw ga ngenalin dan si Ipiet bilang "Itu artis" hahaha, gw baru sadar setelah konser Rama berakhir.
Singkatnya, di konser Something Unsual ini, ada 4 lagu yang dibawakan dan hendak gw ulas disini:
1. The Crown of Ariadne for solo harp with percussion (Schafer)
Dalam lagu ini ada 6 part dan menurut gw ini teknik tingkat dewa. Di lagu ini Rama main solo harpa dan perkusinya juga dia yang main, sendiri. Jadi total dia main 7 alat musik (1 harpa dan 6 perkusi) dalam 1 lagu. Wah gila keren banget deh, ini benar-benar unusual. Ga kebayang kayak gimana? Harus nonton ya lain kali :)
2. Canticle V (The Death of Saint Marcissus) for Tenor and harp (Brenjamin Britten)
Di lagu ini Rama ga sendirian karena dia ditemani Adi Nugroho sebagai bintang tamu. Adi menyanyikan lagu The death of saint Marcissus sedangkan Rama yang main harpanya. Hmm, ini saya no comment deh, keren banget soalnya.
3. Dances for harp and strings (C.Debussy)
Kali ini ada yang unusual lagi, Rama main Dance Sacree dan Dance Profane diiringi sama Quartet Violint. Ahhh, gue suka banget lagu ini! :">
4. Concerto in G for harp and strings (G.C Wagenseil)
Masih dengan quartet biola tetapi kali ini pemain harpanya bukan Rama melainkan Jessica, muridnya Rama yang usianya masih 14 tahun dan (katanya) baru beberapa bulan aja belajar harpa. Jessica adalah orang kedua di Indonesia yang membawakan Concerto in G, setelah Maya Hasan (Harpist Indonesia juga) di panggung sama, Erasmus Huis. Dan, She did great! Itu keren banget buat anak usia 14 tahun.
Diakhir acara, ada tantangan untuk 3 penonton main spontan bareng Rama (dapet CD loh) dan ternyata diminta main Pink Phanter. Wahh, ini favorit gw banget deh :))
Ipiet dan, gw
Well, gw ga ngerti musik, apalagi musik klasik tetapi gw penikmat musik. Selama musik itu dimainkan dari hati, 'course I can feel it. Musik yang mengalir dari hati, dimainkan dengan passion si pemusik ga akan memberikan hasil yang mengecewakan. Mungkin ga sempurna, tetapi ketidaksempurnaan itu akan tertutupi oleh passion akan musik.
Jadi ketagihan nonton konser musik klasik nih :))
Oh ya, FYI, tanggal 7 November, pkl. 19.30 di Erasmus Huis, Ramawidi juga mengadakan recital lagi (free entrance) yang disebut "Pre Competition Israel" Buat yang mau dateng contact managementnya langsung aja ya :)
Further information:
@ramawidi
www.ramawidi.com
facebook: Rama Widi
***************
Label:
opini,
sekapur sirih