Well, cerita ini bermula dari bulan Oktober 2012. Saat itu saya melihat sebuah informasi tentang sebuah pekerjaan untuk menjadi admin twitter, salah satu syaratnya adalah menyukai puisi. Jelas saja saya langsung daftar tanpa pikir panjang, tanpa berharap diterima saat itu. Lalu beberapa hari kemudian saya menerima email balasan yang isinya beberapa pertanyaan yang harus saya jawab. Salah satunya adalah about salary. Sungguh ga nyangka kalau ada kesempatan kerja online dan menghasilkan, apalagi waktu kerjanya sangat menyesuaikan kesibukan saya didunia farmasi. Nah, email ini udah secercah harapan banget saat itu, benar-benar berharap terpilih.
Lama tak ada kabar, kabar terakhir yang saya dengar kalau sudah terpilih adminnya. Wah, kecewa sih karena jadi ngerasa di-PHP-in, dikabarin aja enggak sih. Hahaha. Tapiiiii, setelah mengikhlaskan pekerjaan ini yang harus jatuh ke pelukan orang lain, malah kabar baik datang. Toh rejeki ga kemana kan? (Walaupun tujuan awal adalah untuk fun dan semakin mempelajari dunia puisi, tapi salary itu sebuah reward tersendiri. Finally, bisa nyicil biaya KUIL tanpa minta mami. :) ). Ah ya, tepatnya tanggal 7 November 2012 itulah saya dihubungi bahwa saya terpilih dan langsung mulai do the job saat itu juga. Wihiiiwww* <-- apa.="apa." entah="entah" ini="ini" maksudnya="maksudnya" p="p">
Oh ya, saat dihubungi itu, ternyata 1 bulan itu adalah masa percobaan, kalau cocok yah lanjut tapi kalau gak yah, it's over. Jadi, I did my best. *ups. I do my best, I always do my best. Entah kenapa gw menyukai pekerjaan ini dan terlibat didalamnya adalah sebuah pembelajaran yang berharga banget. Sungguh-sungguh saya belajar untuk memahami lebih dulu, bersikap lebih baik, menjaga emosi, rendah hati, dll. Pokoknya pekerjaan ini menuntut banyak yang tak terlihat dari luar saja.
Ketika awal Desember tiba, hati makin deg-degan. Baguskah pekerjaan saya dan akankah saya dipertahankan? H2C deh. Akhirnya, dihubungi lagi dan.....God besides me. Lanjut! Thank you God, kayaknya udah terlanjur jatuh cinta sama pekerjaan ini. Meskipun pekerjaan ini dilakukan secara online, tapi tetap bekerja dalam tim. Itulah saatnya kerja sama tim diperlukan yakni bagaimana membagi tugas dan mengatur porsinya. Hmm, dan karena ada event yang juga sedang dijalankan, saya ikut membantu pada event itu, masih secara online. Hihihy* Oh ya karena eventnya adalah sebuah kompetisi menulis, maka ada hari diumumkannya pemenang yaitu hari ini!
Well, hari ini sungguh-sungguh moment paling berharga. Belum genap 2 bulan bekerja udah dapet kesempatan untuk banyak belajar. Ini luar biasa. Bahkan hari ini, banyak hal yang terlalu sayang untuk dilupakan. Mungkin pengalaman hari ini dirangkum saja poin per poin ya, sudah bosan kan bacanya? :)
1. Menuju Balai Kartini: Dari kost-an naik bis, turun di gedung YTKI. Pas mau nyebrang, yaampun jembatan penyebrangannya ternyata masih jauh :( alhasil, jalan kaki. hehe.
2. Sepanjang Acara:
a. Banyak bertemu orang-orang hebat, sukses dan kreatif.
b. Bertemu dengan anak dari seorang tokoh sastrawan Indonesia.
c. Menyadari bahwa saya ini belum jadi apa-apa loh, belum bisa sombong. Masih banyak remaja seumuran saya yang jauh lebih hebat dari saya. (Tapi saya juga punya kehebatan lain, meskipun dari nol saya belajar tapi kemauan untuk terus belajar itu selalu menggebu-gebu. hehe)
d. Menyadari kalau sebenarnya Indonesia ini memiliki potensi yang luar biasa, hanya saja kurang terfasilitasi dan kurang diperhatikan dengan baik. Padahal, banyak sekali anak bangsa yang berpotensi untuk membangun negeri ini :')
e. Pertama kalinya bertemu dengan rekan kerja satu tim dan langsung nyambung. Bahkan pulangnya kita jalan-jalan dulu loh. Ahiiiy* Bahkan istri, papa dan mama dari 2 orang tim adalah apoteker. (Apakah ini kebetulan atau ini rencanaNya?)
3. Di Grand Indonesia
Jadi ceritanya tadi jalan-jalan ke GI.
a. Kunjungan ke the pancake: hujaaaan~ dan katanya banjir menyebabkan macet total. Ok, artinya we're stuck there.
b. Alhasil, nonton deh. Ada yang nonton 5cm. dan Habibie-Ainun. Well, saya pilih yang 5cm.aja deh. hehe. Film ini aja udah banyak banget yang bisa diambil:
b.1. Persahabatan...kisah ini mengingatkan saya pada sahabat-sahabat dan mereka yang pernah menjadi sahabat saya.
b.2. Mimpi, bukanlah sesuatu yang tidak mungkin.
b.3. Indonesia, luar biasa indah alamnya (Gn. Mahameru)
b.4. Cinta itu memang harus diungkapkan, seberapapun menyakitkan jawabannya.
4. Selama pulang GI-Kost-an
4a. Naik taksi ke sta. Cikini, nyambung kereta
4b. Di kereta, just remember kalo jemuran gue pasti basah kena hujan.
5. Dikost-an
5a. Tuh kan bener! Jemuran gw basah semua, mana 1 jaket sampai jatuh dan kotor, artinya mari mencuci lagi
5b. Kerja lagi yuk ;)
Kesimpulan:
It's all precious, God! Thank you for Your every great plan for me. :')
-->
Sabtu, 22 Desember 2012
Selasa, 18 Desember 2012
Promo Dear Mama #2 dan Sejuta Cinta untuk Dunia
Review Buku Dear Mama #2:
#DearMama adalah proyek menulis keroyokan yang digagas oleh @lalapurwono and @MeityIskandar. Di-support oleh @nulisbuku dan dibantu besar-besaran oleh kalian. Iya, kalian. Para kontributor hebat yang sudah memberikan cuilan talenta dan waktunya untuk menulis surat-surat cinta buat Ibu, yang kemudian disusun menjadi sebuah buku, dan seluruh royaltinya akan disumbangkan ke Yayasan Kanker Payudara, di Jakarta.
Membeli buku ini, berarti Anda ikut menyumbang dengan cara yang menyenangkan, lho. Mau ikutan beramal? Silahkan pilih 1 dari 10 buku yang ada.
Oh ya, kalau mau tahu siapa-siapa saja kontributor di setiap buku, sila intip di www.dearbooksproject.wordpress.com ya.
Makasih!
-Nah, puji Tuhan gue terpilih menjadi salah satu kontributor dalam buku ini dan karena royalti dari buku ini akan disumbangkan, segeralah membelinya. Selain kamu akan mendapatkan surat-surat cinta yang menarik dan unik dari seorang anak kepada mamanya, kamu juga beramal loh. So, tunggu apa lagi? Segera pesan!-
view: http://nulisbuku.com/books/view/dear-mama-2
Review buku Sejuta Cinta untuk Dunia:
Cinta itu universal, cinta tak hanya milik sepasang kekasih. Cinta adalah milik dunia: cinta kepada Sang Pencipta, cinta kepada keluarga, cinta kepada tanah air, cinta kepada alam, cinta kepada sesama. Dan inilah sejuta cintaku untuk dunia yang diekspresikan melalui puisi. Cintaku kepada dunia dan kini kamu memiliki duniaku, karena kamu telah memiliki buku ini.
-Sejuta Cinta untuk Dunia merupakan buku kumpulan puisi pertama saya. Dimulai sejak tahun 2008 hingga 2012, beberapa puisi yang tercantum didalamnya pernah dipublikasikan melalui blog ini, ya! blog yang sedang kamu baca saat ini. Itulah sebabnya mengapa blog ini tiba-tiba kehilangan beberapa postingannya. Penasaran? Yuk, segera beli! -
view: http://nulisbuku.com/books/view/sejuta-cinta-untuk-dunia
PROMO!!!
- Pembelian Buku Dear Mama #2 , mendapatkan promo:
- Free Ongkir
- Souvenir Cantik
- Tanda tangan @ichbinsisca
- Pembelian Buku Sejuta Cinta untuk Dunia:
- Free Ongkir
- Souvenir Cantik
- Pembatas buku cantik
- Tanda tangan @ichbinsisca
Promo berlaku dengan ketentuan sebagai berikut:
1. Free ongkir hanya berlaku jika:
a. Kamu adalah anggota komunitas berikut ini:
- Mahasiswa Universitas Pancasila (Pengambilan buku di kampus)
- Keluarga PMKAJ - US (Pengambilan buku di Wisma SY)
- Anggota Gereja/ Paroki HSPMTB, Tangerang (Pengambilan buku di Gereja)
- Siswa/ Alumni SMAN 4 Tangerang (Pengambilan buku di SMAN 4 Tangerang)
- Siswa/ Alumni SMPN 2 Tangerang (Pengambilan buku akan diinfokan lebih lanjut)
- Komunitas Kompas MuDA Jakarta
b. Waktu pembelian berada pada periode promo, yakni selama bulan Desember 2012 - Januari 2013
c. Pembelian melalui @ichbinsisca (bukan melalui nulisbuku.com karena promo diberikan oleh @ichbinsisca)
Selain komunitas yang disebutkan diatas, ongkir ditanggung pembeli namun tetap mendapatkan promo yang lainnya.
2. Pemesanan dilakukan pada periode Desember 2012 - Januari 2013.
3. Pembelian dilakukan melalui @ichbinsisca (bukan melalui nulisbuku.com karena promo diberikan oleh @ichbinsisca)
4. Lama pemesanan: 14-21 hari (hari kerja) setelah pembayaran.
Perlu diketahui!!!
Harga buku yang berlaku adalah sebagai berikut:- Dear Mama #2 : Rp 40.000,-
- Sejuta Cinta untuk Dunia : Rp 39.000,-
Pemesanan :
Email ke: laura.ceska@gmail.com
dengan subject: Pemesanan Buku Promo
Isi email:
Nama:
Komunitas:
Alamat:
No. Handphone:
Judul Buku:
Jumlah buku yang dipesan:
atau melalui formulir yang telah kami sediakan disini: FORMULIR BUKU PROMO
Tunggu informasi selanjutnya untuk informasi pembayaran dan pengiriman pesanan.
Trims, Tuhan berkati. :)
Regards,
@ichbinsisca
Sabtu, 24 November 2012
Sejuta Cinta untuk Dunia
Hey, Pasti semua bertanya-tanya kenapa jumlah postingan di Sisca's World ini berkurang khususnya postingan puisi? Hehehe. Maaf ya, postingan puisinya beberapa harus saya hapus karena saya sertakan dalam buku perdana saya sebagai buku kumpulan puisi saya (seperti yang sudah saya janjikan pada bulan Maret yang lalu). Nah, memang sih terbitnya buku ini amat sangat terlambat dari target karena *ehem* kesibukan saya yang amat padat merayap. Hahaha. That's why buku itu baru sempat saya selesaikan sekarang. Tadi pagi (Nah, cepet kan update-nya. Hihihy*) naskah bukunya sudah saya kirim. Mungkin dalam 2 minggu sudah dapat dipesan secara online melalui nulisbuku.com. Jadi, untuk yang belum sempat baca karya-karya saya, pesan bukunya ya :)
Sedikit bocoran, buku ini berjudul "Sejuta Cinta untuk Dunia" dan ini covernya:
Untuk saat ini bukunya belum dapat dipesan karena masih pada proses proofread. So, bersabarlah. Tentu saja untuk selanjutnya akan saya kabarkan apabila buku sudah bisa dipesan. :)
God bless all...
Sedikit bocoran, buku ini berjudul "Sejuta Cinta untuk Dunia" dan ini covernya:
Untuk saat ini bukunya belum dapat dipesan karena masih pada proses proofread. So, bersabarlah. Tentu saja untuk selanjutnya akan saya kabarkan apabila buku sudah bisa dipesan. :)
God bless all...
Label:
nulisbuku,
project,
sekapur sirih
Senin, 12 November 2012
Masih tentang Mimpi
Mimpi? Ya, setiap orang pasti punya mimpi, temasuk gw. Lalu, apa mimpi gw? Mungkin jika gw sebutkan disini kalian akan berkata "Mimpi lo ketinggian" atau "Jangan ngarep deh". Tapi....gw coba share karena sesungguhnya mimpi itu harus setinggi mungkin kan? Jika nanti pada pelaksanaannya kita tak bisa meraihnya, kita bisa turunkan "harga" dari mimpi tersebut. Dan inilah mimpi-mimpi saya:
1. Cum laude, LULUS S1 Farmasi, LULUS Apoteker ontime!
Ya, inilah mimpi yang paling sederhana yang saya miliki sebagai mahasiswa. Bukannya mau sombong karena "Orang lain mau dapet IP 3 aja susah, lu malah mau lebih, bukannya bersyukur!" hahaha. Sungguh, gw bersyukur meskipun saat ini IP tidak bisa cum laude. Hanya saja, mimpi-mimpi gw yang kedua dan ketiga ini berawal dari mimpi saya yang pertama. Hmmm... Sudahlah, karena sepertinya mendapat gelar "dengan pujian" disaat wisuda nanti sudah sulit sekali untuk diraih (bukannya nyerah loh, gw tetap berusaha kok), akhirnya terlontar kata "Yasudahlah yang penting lulus tepat waktu, jangan ngaret. Setidaknya, kalau tidak bisa membanggakan kedua orangtua, yah jangan nyusahin mereka"
Tapi, tetap saja tujuan utama gw kuliah adalah cum laude dan lulus ontime (selain tujuan untuk mendapatkan ilmu, tentunya)
2. Antara Kalbe dan Bayer Indonesia
Tentu saja setelah lulus, gw akan menjadi seorang apoteker dan bekerja. Bekerja dimana? Tentu boleh dong punya target perusahaan yang ingin dimasuki supaya bisa dipersiapkan sejak sekarang. Dari dulu, gw mau banget masuk (kerja) di Kalbe Farma. Nah, saat ini gw juga punya keinginan untuk berkarir di Bayer. Kenapa? Pertama, Kalo Kalbe Farma adalah salah satu perusahaan farmasi lokal yang besar dan berhasil di Indonesia. Bahkan saat ini Kalbe sedang berfokus pada penelitian mengenai kanker. Dan, kenapa Bayer? Bayer merupakan perusahaan farmasi asing (dari Jerman tepatnya) terbesar kedua di Indonesia. Dan, karena gw sangat menyukai Jerman, bagi gw Bayer akan membuka peluang gw untuk ke Jerman dan menuntut ilmu disana. Oleh karena itu, saat ini gw lagi mengasah lagi Bahasa Inggris dengan mengikuti MUN (Model United Nations), karena langsung praktek ngomong cas cis cus :p serta...gw juga belajar bahasa Jerman secara otodidak, online ataupun bertanya ke om gw yang pernah kursus bahasa jerman. :)
3. Being a part of PPI JERMAN
I do love German!!! Gw mau ambil S2 di Jerman (S3 nya di USA bisa kali yah? hahaha.) dan, melakukan penelitian disana! Jerman buat gw adalah negara impian para peneliti, terutama dibidang kesehatan. Rasanya mau banget kuliah disana, meneliti and...I'm sure I'll be back to Indonesia! Nah, ada 2 cara utama untuk bisa meraih mimpi ini. Yang pertama, lewat beasiswa DAAD. Yang kedua, lewat beasiswa perusahaan di Bayer (entahlah, Bayer punya program scholarship untuk karyawannya atau gak). Hmm, gw sih fokus untuk mengejar yang pertama aja dulu, lewat DAAD. Dan berhubung ada 2 orang dosen gw yang mengurusi program DAAD ini, sepertinya saya harus mulai pedekate sama mereke #ehh. hahaha. Ya, lumayan kan, langsung dapat 2 surat rekomendasi nantinya :p
Anyway, judul mimpi ini adalah being a part of PPI Jerman, apa sih PPI Jerman? PPI Jerman adalah Persatuan Pelajar Indonesia di Jerman. Jadi ya, kalau gw bisa kuliah di Jerman, otomatis akan tergabung menjadi PPI Jerman. #Wishes :)
Gimana? Masih ketinggian ya mimpi-mimpinya? Tenang, santai, fokus, do the best but let it flow, mudah-mudahan bisa tercapai. Dengan doa dan kerja keras, gw yakin bisa!
Nah, ini mimpi-mimpi gw, apa mimpi-mimpi kalian? Share disini ya :)
1. Cum laude, LULUS S1 Farmasi, LULUS Apoteker ontime!
Ya, inilah mimpi yang paling sederhana yang saya miliki sebagai mahasiswa. Bukannya mau sombong karena "Orang lain mau dapet IP 3 aja susah, lu malah mau lebih, bukannya bersyukur!" hahaha. Sungguh, gw bersyukur meskipun saat ini IP tidak bisa cum laude. Hanya saja, mimpi-mimpi gw yang kedua dan ketiga ini berawal dari mimpi saya yang pertama. Hmmm... Sudahlah, karena sepertinya mendapat gelar "dengan pujian" disaat wisuda nanti sudah sulit sekali untuk diraih (bukannya nyerah loh, gw tetap berusaha kok), akhirnya terlontar kata "Yasudahlah yang penting lulus tepat waktu, jangan ngaret. Setidaknya, kalau tidak bisa membanggakan kedua orangtua, yah jangan nyusahin mereka"
Tapi, tetap saja tujuan utama gw kuliah adalah cum laude dan lulus ontime (selain tujuan untuk mendapatkan ilmu, tentunya)
2. Antara Kalbe dan Bayer Indonesia
Tentu saja setelah lulus, gw akan menjadi seorang apoteker dan bekerja. Bekerja dimana? Tentu boleh dong punya target perusahaan yang ingin dimasuki supaya bisa dipersiapkan sejak sekarang. Dari dulu, gw mau banget masuk (kerja) di Kalbe Farma. Nah, saat ini gw juga punya keinginan untuk berkarir di Bayer. Kenapa? Pertama, Kalo Kalbe Farma adalah salah satu perusahaan farmasi lokal yang besar dan berhasil di Indonesia. Bahkan saat ini Kalbe sedang berfokus pada penelitian mengenai kanker. Dan, kenapa Bayer? Bayer merupakan perusahaan farmasi asing (dari Jerman tepatnya) terbesar kedua di Indonesia. Dan, karena gw sangat menyukai Jerman, bagi gw Bayer akan membuka peluang gw untuk ke Jerman dan menuntut ilmu disana. Oleh karena itu, saat ini gw lagi mengasah lagi Bahasa Inggris dengan mengikuti MUN (Model United Nations), karena langsung praktek ngomong cas cis cus :p serta...gw juga belajar bahasa Jerman secara otodidak, online ataupun bertanya ke om gw yang pernah kursus bahasa jerman. :)
3. Being a part of PPI JERMAN
I do love German!!! Gw mau ambil S2 di Jerman (S3 nya di USA bisa kali yah? hahaha.) dan, melakukan penelitian disana! Jerman buat gw adalah negara impian para peneliti, terutama dibidang kesehatan. Rasanya mau banget kuliah disana, meneliti and...I'm sure I'll be back to Indonesia! Nah, ada 2 cara utama untuk bisa meraih mimpi ini. Yang pertama, lewat beasiswa DAAD. Yang kedua, lewat beasiswa perusahaan di Bayer (entahlah, Bayer punya program scholarship untuk karyawannya atau gak). Hmm, gw sih fokus untuk mengejar yang pertama aja dulu, lewat DAAD. Dan berhubung ada 2 orang dosen gw yang mengurusi program DAAD ini, sepertinya saya harus mulai pedekate sama mereke #ehh. hahaha. Ya, lumayan kan, langsung dapat 2 surat rekomendasi nantinya :p
Anyway, judul mimpi ini adalah being a part of PPI Jerman, apa sih PPI Jerman? PPI Jerman adalah Persatuan Pelajar Indonesia di Jerman. Jadi ya, kalau gw bisa kuliah di Jerman, otomatis akan tergabung menjadi PPI Jerman. #Wishes :)
Gimana? Masih ketinggian ya mimpi-mimpinya? Tenang, santai, fokus, do the best but let it flow, mudah-mudahan bisa tercapai. Dengan doa dan kerja keras, gw yakin bisa!
Nah, ini mimpi-mimpi gw, apa mimpi-mimpi kalian? Share disini ya :)
Label:
apoteker,
challeges,
farmasi,
sekapur sirih
Kamis, 01 November 2012
Something Unusual Recital (Unusual Concert, Unusual Me)
Come under the shadow of this gray rock -
Come in under the shadow of this gray rock,
And I will show you something different from either
...
Jujur aja sih, pertama kali tau Rama itu dari tv, hehe. Then, ya gw follow aja ni orang, hahaha. Tapi gue salut banget ada orang Indonesia (apalagi waktu itu kan Ramawidi masih muda ya) yang bisa bawa nama baik bangsa di kancah Internasional.
i amsterdam
Nah, berhubung Ramawidi nya lagi ada di Indonesia (Jakarta, tepatnya) dia membuat sebuah recital "Something Unusual" dan konser ini free entrance, jadi pas tau ada recital ini (from his facebook) gue langsung deh booked seats nya, hahaha. Meskipun UTS, gw bela-belain datang ke recital ini, kapan lagi kan nonton konser seorang Ramawidi free gini :p Melihat judul konser ini "Something Unusual" gw langsung yakin kalau konser ini akan menjadi konser yang unusual dan RIGHT! That's really an unusual concert. Awalnya gw penasaran sama status-status Rama yang bilang kalau harpist Indonesia umumnya main dengan lagu yang "itu-itu" aja. Makanya managementnya membuat konser ini.
disaat break dan ada Rama disana sedang stem harpanya :)
Walaupun pergi ke konsernya adalah sebuah perjuangan tetapi hasilnya memuaskan dan gak mengecewakan sama sekali. Kisahnya dimulai hebohnya persiapan untuk nonton di Erasmus, ngacak-ngacak baju dikosan tapi ga dapat baju yang pas untuk nonton sebuah pertunjukan musik klasik gini yang notabene dresscode nya adalah formal. Finally, gw pakai blazer kembang dan rok hitam selutut plus sepatu pink *agak maksa sih ini*. Gw sempet browsing etika untuk nonton konser musik klasik gini, secara this is my first time nonton musik klasik.
Hari-H.
Konsernya dimulai jam 19.30 dan open gate nya jam 19.15, sedangkan untuk pengambilan tiket dimulai pukul 17.00. Gw dan Ipiet berangkat jam 16.00 dari Depok menuju Kuningan. Gw dan Ipiet berangkat naik angkot ke Pasar Rebo, lanjut naik busway dan turun di halte Kuningan barat, menuju ke kedutaan Belanda dan sempet nyasar nyari tahu letak pastinya Erasmus. Yaampun -___-
ini tiket dan daftar lagu-lagunya
Sampai di Erasmus jam 18.00 trus gw sama Ipiet memutuskan untuk foto-foto dulu sebelum registrasi. Sekitar jam 18.45 gw registrasi dulu dan ambil snack (lapar juga setelah perjalanan jauh, puji Tuhan di kasih snack padahal nontonnya aja udah free). Abis registrasi, gw dan ipiet menunggu dibawah and you know what? kita ketemu sama bapak-bapak dan usut punya usut (awas kusut *abaikan*) beliau adalah alumni kampus gw a.k.a senior tingkat dewa. Beliau dari jurusan ekonomi angkatan tahun 78 dan gw (plus ipiet) angkatan 2010. Kebayang kan kalo senior-junior (walaupun awalnya gak kenal) gini ketemu, banyak deh yang diomongin -__-
di halaman Erasmus Huis
Jam 19.15 gw dan Ipiet memutuskan untuk masuk karena gate juga udah dibuka. Pas naik tangga, ternyata ada Qory S (Putri Indonesia 2009) jalan didepan gw dan Ipiet. Awalnya gw ga ngenalin dan si Ipiet bilang "Itu artis" hahaha, gw baru sadar setelah konser Rama berakhir.
Singkatnya, di konser Something Unsual ini, ada 4 lagu yang dibawakan dan hendak gw ulas disini:
1. The Crown of Ariadne for solo harp with percussion (Schafer)
Dalam lagu ini ada 6 part dan menurut gw ini teknik tingkat dewa. Di lagu ini Rama main solo harpa dan perkusinya juga dia yang main, sendiri. Jadi total dia main 7 alat musik (1 harpa dan 6 perkusi) dalam 1 lagu. Wah gila keren banget deh, ini benar-benar unusual. Ga kebayang kayak gimana? Harus nonton ya lain kali :)
2. Canticle V (The Death of Saint Marcissus) for Tenor and harp (Brenjamin Britten)
Di lagu ini Rama ga sendirian karena dia ditemani Adi Nugroho sebagai bintang tamu. Adi menyanyikan lagu The death of saint Marcissus sedangkan Rama yang main harpanya. Hmm, ini saya no comment deh, keren banget soalnya.
3. Dances for harp and strings (C.Debussy)
Kali ini ada yang unusual lagi, Rama main Dance Sacree dan Dance Profane diiringi sama Quartet Violint. Ahhh, gue suka banget lagu ini! :">
4. Concerto in G for harp and strings (G.C Wagenseil)
Masih dengan quartet biola tetapi kali ini pemain harpanya bukan Rama melainkan Jessica, muridnya Rama yang usianya masih 14 tahun dan (katanya) baru beberapa bulan aja belajar harpa. Jessica adalah orang kedua di Indonesia yang membawakan Concerto in G, setelah Maya Hasan (Harpist Indonesia juga) di panggung sama, Erasmus Huis. Dan, She did great! Itu keren banget buat anak usia 14 tahun.
Diakhir acara, ada tantangan untuk 3 penonton main spontan bareng Rama (dapet CD loh) dan ternyata diminta main Pink Phanter. Wahh, ini favorit gw banget deh :))
Ipiet dan, gw
Well, gw ga ngerti musik, apalagi musik klasik tetapi gw penikmat musik. Selama musik itu dimainkan dari hati, 'course I can feel it. Musik yang mengalir dari hati, dimainkan dengan passion si pemusik ga akan memberikan hasil yang mengecewakan. Mungkin ga sempurna, tetapi ketidaksempurnaan itu akan tertutupi oleh passion akan musik.
Jadi ketagihan nonton konser musik klasik nih :))
Oh ya, FYI, tanggal 7 November, pkl. 19.30 di Erasmus Huis, Ramawidi juga mengadakan recital lagi (free entrance) yang disebut "Pre Competition Israel" Buat yang mau dateng contact managementnya langsung aja ya :)
Further information:
@ramawidi
www.ramawidi.com
facebook: Rama Widi
***************
Label:
opini,
sekapur sirih
Selasa, 30 Oktober 2012
Nita dan Kekasihku
“Pokoknya gue mau married
cepet-cepet deh, nikah muda kayaknya lebih happy daripada harus pusing-pusing
mikirin kuliah”
“Hahaha. Serius kamu mau
married? Sama siapa?”
“Hush, gue sih emang ga punya
pacar sekarang, belum punya. Tapi kalau calon suami sih ada.”
Nita menjelaskan dengan penuh
rahasia dan dengan gayanya yang centil. Sambil mengibaskan rambutnya ia kembali
berkata:
“Pokoknya gue udah capek
kuliah terus, Sis. Coba deh bayangin, kita kuliah pagi-pagi, praktikum dari
senin sampai jum’at, tugas menumpuk dan laporan menggunung. Gue lihat orang-orang
yang pada nikah muda kok semuanya bahagia ya, bisa bangun siang, jalan-jalan ke
mall, shopping, hang out, ga kayak kita. Seandainya gue ga masuk farmasi,
mungkin hidup gue ga akan sesusah ini kali ya.”
“Ga ada hidup yang mudah, Nit”
pikirku dalam hati, aku pun bertanya:
“Trus kamu mau apa toh nit?”
“Nikah. Married.”
“Hahaha. Sudahlah nit, jangan
bercanda, kuliah aja dulu yang bener baru pikirin nikah, wong pacar aja belum
punya toh.”
Tanpa dijawabnya, Nita hanya
tersenyum. Hari-hari berikutnya aku tak melihatnya di kampus. Entah kemana
perginya Nita, mungkin saja bolos karena sudah tak tahan akan padatnya jadwal
kuliah kami. Gadis 20 tahun itu memang seorang yang periang dan mudah bergaul,
jadi wajar saja kalau dia tak tahan dengan sistem kuliah untuk para kutu buku
seperti mahasiswa-mahasiswa lain difakultasku.
“Doorrrrrr!”
“Nita, bikin aku jantungan aja
kamu!”
“Hahaha, maaf ya Sis, aku Cuma
mau kasih ini, datang ya Sis.”
Belum sempat aku menjawabnya,
Nita sudah hilang kembali. Kulihat pemberiaanya, tertulis inisial A dan N. Aku
buka dan kulihat tertera nama Andhika Putra Pratama dan Nita Soraya Paraswati.
Sebuah undangan, dengan nama Nita dan kekasihku didalamnya.
Label:
flash fiction,
nulisbuku
Kehadirannya Mengubah Hidupku
“Mi, aku mau punya adik, adik
perempuan yang cantik supaya bisa aku dandanin.”
“Iya, sabar ya nak, sebentar
lagi pasti kamu punya adik kok.”
Setahun sudah berlalu sejak
permintaanku pada mami untuk memberiku adik. Akhirnya aku punya adik juga, aku
akan punya teman untuk bermain. Tapi adikku ternyata laki-laki, dia tidak cantik
dan tentu saja tak bisa aku ajak bermain barbie bersama, bermain masak-masakan
bahkan permainan ke pasar. Yah, timbul sedikit kekecewaan dalam hatiku.
“Aduh berisik banget. Adik
kenapa sih mi?”
“Ga tahu, adikmu memang rewel,
coba tolong buatkan susu ya.”
Aku terbangun di tengah malam
karena suara tangisan adikku, terus terang saja aku kesal karena kehadirannya
sudah sangat mengganggu waktu tidurku.
***
Sepanjang malam adikku semakin
rewel dan memukuli dirinya sendiri. Kata dokter, adikku mengalami sindrom
autisme yang membuatnya menyakiti dirinya sendiri. Sejak papi dan mami
mengetahui bahwa adikku menderita autisme, semua perhatian dan waktu mereka
dicurahkan sepenuhnya bagi adikku bahkan terkadang aku sedikit terlupakan. Aku
kesal dan aku cemburu. Selalu ada saja hal yang membuatku merasa direpotkan
olehnya. Oleh karena itu, mengalami pengalaman kost selama kuliah kupikir
merupakan sebuah cara yang baik untuk menghindari kerepotan-kerepotan yang
ditimbulkan adikku. Ya, awalnya kupikir demikian. Tapi ternyata kehidupan kost
tak selamanya mengasyikkan. Bahkan disaat aku menjalani masa ospekku,
kusempatkan menelepon rumahku...
“Halo...”
“Halo Mi, gimana kabar adik,
aku rindu rumah, rindu kalian.”
Tak kusadari air mataku
mengalir, kusadari bahwa ternyata kehadiran adikku telah mengubah hidupku,
mengubah keegoisanku, memberiku kehidupan yang justru lebih indah dari
sebelumnya.
Label:
flash fiction,
nulisbuku
Minggu, 28 Oktober 2012
Tahun Ketiga Meraih Mimpi (Perjalanan Masih Panjang)
Ini tahun ketigaku menjadi
mahasiswa farmasi di salah satu perguruan tinggi swasta di Jakarta. Sungguh ini
sebuah kisah yang takkan pernah aku lupakan. Aku yang sejak kecil bercita-cita
menjadi seorang dokter harus merelakan cita-cita mulia itu. Selain aku tak diterima
di beberapa fakultas kedokteran di PTN, masalah ekonomi juga menghalangiku
untuk bisa meraih impianku. Aku ingat betapa kerasnya perjuanganku untuk bisa
kuliah di jurusan farmasi saat ini. Saat itu, selepas aku dinyatakan gagal
dalam ujian SNMPTN, aku memutuskan untuk mengambil farmasi. Aku tahu papi
kecewa atas kegagalanku dan puncaknya adalah malam itu, disaat aku memutuskan
untuk mengambil jurusan farmasi papi menjadi sangat emosi bahkan hingga
melarangku untuk kuliah. Aku hanya bisa terdiam dan menyadari kebodohanku,
tetapi tak kusangka mami membelaku bahkan hingga dia menangis kemudian
mengajakku keluar dan memantapkan pilihanku untuk menjalani studi farmasi ini.
Sejak saat itu aku berjanji akan melakukan yang terbaik dan berusaha untuk
tidak mengecewakan mami, akan kubuktikan pada papi bahwa aku bisa.
Kini aku sudah berhasil melalui
dua tahun pertamaku meskipun dengan susah payah. Semester satu dan semester dua
tampak tak menjadi masalah bagiku. Aku bahkan sangat menikmati setiap hal yang
aku lakukan sebagai mahasiswa farmasi, praktikum, mengerjakan laporan, belajar
dan mendengarkan kuliah. Image seorang mahasiswa farmasi yang kutubuku aku
patahkan dengan aktif mengikuti beberapa kegiatan sekaligus. Hasilnya? Not bad. IPK ku masih bisa cum laude.
Menginjak semester tiga dan empat,
prestasiku mulai menurun. Sejak semester tiga aku menghadapi 4 macam praktikum dalam
seminggu dengan perkiraan 10 jam praktikum per minggu. Materi kuliah semakin
berat dan tugas semakin menumpuk. Menurutku inilah kuliah farmasi yang
sesungguhnya, aku mulai belajar formulasi obat, mikrobiologi, patologi dan
lain-lain. Sejujurnya aku menikmati semua masa-masa kuliahku hingga aku
mengalami sebuah masalah, ya problema cinta anak muda. Masalah itu membelitku
hingga malam terakhir menjelang ujian praktikum formulasi obat, aku sampai
menangis dihadapan kakak kostku karena aku merasa tak siap untuk ujian. Namun
aku masih lulus ujian ini. Aku malah tak lulus praktikum farmakognosi yang kemudian
mematahkan semangatku. Ini adalah her
praktikum pertamaku selama kuliah dan kejadian-kejadian ini mengubahku,
mengubah IPK ku manjadi terjun bebas. Meskipun di semester empat aku merasa
lebih baik, lebih bersemangat dan lebih optimis, tetap saja tak mampu menaikkan
IPK ku yang jatuh di semester tiga kembali normal. Ini penyesalan karena telah
gagal membahagiakan mami untuk bisa lulus dengan predikat cum laude.
Sekarang aku berada di
pertengahan semester lima dan aku masih sangat menikmati kuliahku, praktikum,
laporan serta tuugas-tugas. Aku mencintai farmasi dan ini passionku. Perjalanku masih panjang, masih ada 3 semester
untuk meraih gelar sarjanaku dan 2 semester untuk meraih gelar apotekerku. Masih
banyak yang harus aku perjuangkan demi sebuah cita-cita mulia, sebuah
pengabdian untuk masyarakat. Dan, percaya atau tidak, saat ini aku masih
mencintainya: Farmasi dan dia.
Label:
#kisahprofesi,
apoteker,
bintangberkisah,
essay,
project
Selasa, 23 Oktober 2012
Perahu Kertas (Sebuah Inspirasi)
Pastinya semua tau kan film Perahu Kertas yang diperankan oleh Maudy Ayunda dan Adipati Dolken dan disutradarai oleh Hanung Bramantyo? Pastinya juga tau dong kalau film Perahu Kertas ini diangkat dari novel karangan Dewi Lestari yang juga berjudul Perahu Keras? Udah tau kan ceritanya jadi saya ga perlu bocorin lagi ceritanya. Hahaha.
Nah, tapi kali ini saya ga mau bahas novel ataupun film Perahu Kertas yang saya sebutkan diatas.
"Jadi, perahu kertas yang mana?"
Hahaha. Sabar dong. Ada satu karya lagi yang terinspirasi oleh perahu kertas, jadi ternyata perahu kertas itu sumber inspirasi yah. Many things can be our inspiration. Inspirations come from everywhere, everytime to everyone. Kalian tau ga puisi berjudul Perahu Kertas karya Sapardi Djoko Damono?
"Emang ada? Siapa tuh Sapardi Djoko Damono"
Aduh, ga gaul deh ._____. yang pasti sih Sapardi Djoko Damono (read: SDD) itu penyair favorit saya, puisi-puisi nya banyak menginspirasi dan ... indah banget. Terkadang bahasa yang beliau gunakan adalah bahasa-bahasa sederhana, bahasa sehari-hari, namun indah dan tetap membutuhkan pikiran yang baik untuk memahaminya. Kata-kata sederhana itu kadang langsung tepat sasaran, langsung menyentuh yang memang seharusnya disentuhnya. Begitu juga yang tergambar dalam puisinya yang berjudul Perahu Kertas, berikut puisinya:
PERAHU KERTAS
Oleh :
Sapardi Djoko Damono
Waktu masih kanak-kanak kau membuat perahu kertas dan kau layarkan di tepi kali; alirnya Sangat tenang, dan perahumu bergoyang menuju lautan.
"Ia akan singgah di bandar-bandar besar," kata seorang lelaki tua. Kau sangat gembira, pulang dengan berbagai gambar warna-warni di kepala.
Sejak itu kau pun menunggu kalau-kalau ada kabar dari perahu yang tak pernah lepas dari rindu-mu itu.
Akhirnya kau dengar juga pesan si tua itu, Nuh, katanya,
"Telah kupergunakan perahumu itu dalam sebuah banjir besar dan kini terdampar di sebuah bukit."
Perahu Kertas,
Kumpulan Sajak,
1982.
***
Sebuah dedikasi untuk Sapardi Djoko Damono
Label:
essay,
puisi,
the chosen
Life
“Life is an opportunity, benefit from it.
Life is beauty, admire it.
Life is a dream, realize it.
Life is a challenge, meet it.
Life is a duty, complete it.
Life is a game, play it.
Life is a promise, fulfill it.
Life is sorrow, overcome it.
Life is a song, sing it.
Life is a struggle, accept it.
Life is a tragedy, confront it.
Life is an adventure, dare it.
Life is luck, make it.
Life is too precious, do not destroy it.
Life is life, fight for it.”
― Mother Teresa
Label:
quote,
the chosen
Sabtu, 20 Oktober 2012
Hujan
"Akhirnya kau datang, aku sudah lama menunggumu"
"Oh ya? Ada apa?"
"Banyak hal yang sesungguhnya harus kuceritakan, banyak hal yang membuatku sedih akhir-akhir ini"
"Itulah sebabnya mengapa aku datang"
"Wah, terima kasih. Tapi bagaimana kau tahu kalau aku sedang sedih?"
"Wajahmu, Matamu, semua memancarkan kesedihanmu"
"Hei, aku menyukaimu. Jangan pergi ya, aku tak ingin debu kering kembali dan menodai pakaianku. Meskipun kamu membasahinya, ku pikir itu lebih baik."
"Debu hilang karenaku meski sesaat, tetapi debu akan kembali kering. Aku dibutuhkan untuk mengusirnya. Tapi jujurlah, kau tak mau aku datang kan? Kau inginkan pelangi, tapi pelangi tak akan datang bila aku tak datang terlebih dahulu"
Hening.
Aku berpikir dan merenungkan apa yang dikatakan hujan. Aku terluka dan sakitnya bertambah parah ketika hujan membasahinya, tapi entah mengapa aku menikmati rasa sakit itu. Berada dibawah tetesan-tetesannya membangkitkan euforiaku, mengangkat beban pikiranku tuk sejenak, meninggalkan sejenak dunia nyataku dan bersatu dengan dunia khayalan. Hujan membawaku pada dunia baru yang berbeda dan membuatku terlena hingga akhirnya aku sadar bahwa hujan akan segera berakhir. Aku tak ingin dia pergi, tak ingin dia meninggalkanku. Aku tak ingin kembali ke dunia nyata. Tapi hujan menentangku dan dia memang benar. Selama dia bertahan, lukaku tak akan sembuh, mungkin semakin memburuk, hujan memang harus pergi kemudian pelangi datanglah.
Pelangi? Siapa lagi dia? Pelangi, dia punya banyak warna, dia yang mewarnai kehidupanmu setelah hujan dan kegelapan melingkupi hidupmu. Pelangi, bagaimana aku mengundangnya? Terimalah hujan dengan lapang dada, ikhlaskanlah kepergian hujan dan tersenyumlah, lihatlah pelangi seketika itu datang dan bersemayam dibibirmu.
*****
"Oh ya? Ada apa?"
"Banyak hal yang sesungguhnya harus kuceritakan, banyak hal yang membuatku sedih akhir-akhir ini"
"Itulah sebabnya mengapa aku datang"
"Wah, terima kasih. Tapi bagaimana kau tahu kalau aku sedang sedih?"
"Wajahmu, Matamu, semua memancarkan kesedihanmu"
"Hei, aku menyukaimu. Jangan pergi ya, aku tak ingin debu kering kembali dan menodai pakaianku. Meskipun kamu membasahinya, ku pikir itu lebih baik."
"Debu hilang karenaku meski sesaat, tetapi debu akan kembali kering. Aku dibutuhkan untuk mengusirnya. Tapi jujurlah, kau tak mau aku datang kan? Kau inginkan pelangi, tapi pelangi tak akan datang bila aku tak datang terlebih dahulu"
Hening.
Aku berpikir dan merenungkan apa yang dikatakan hujan. Aku terluka dan sakitnya bertambah parah ketika hujan membasahinya, tapi entah mengapa aku menikmati rasa sakit itu. Berada dibawah tetesan-tetesannya membangkitkan euforiaku, mengangkat beban pikiranku tuk sejenak, meninggalkan sejenak dunia nyataku dan bersatu dengan dunia khayalan. Hujan membawaku pada dunia baru yang berbeda dan membuatku terlena hingga akhirnya aku sadar bahwa hujan akan segera berakhir. Aku tak ingin dia pergi, tak ingin dia meninggalkanku. Aku tak ingin kembali ke dunia nyata. Tapi hujan menentangku dan dia memang benar. Selama dia bertahan, lukaku tak akan sembuh, mungkin semakin memburuk, hujan memang harus pergi kemudian pelangi datanglah.
Pelangi? Siapa lagi dia? Pelangi, dia punya banyak warna, dia yang mewarnai kehidupanmu setelah hujan dan kegelapan melingkupi hidupmu. Pelangi, bagaimana aku mengundangnya? Terimalah hujan dengan lapang dada, ikhlaskanlah kepergian hujan dan tersenyumlah, lihatlah pelangi seketika itu datang dan bersemayam dibibirmu.
*****
Label:
flash fiction,
something
Missing You (Congratulations! I'm Happy for You)
I miss the moment when we 1st meet
I miss your smile
I miss how we talk each other
I miss your kidding
I miss all happiness you bring to my life
Even I miss the moment a year ago
Although it hurted me
I miss the moment, a year ago
When it was the last time of our talk
I miss you, everything about you
Your presence makes me feel guilty
Missing you but can't see you close
Can't see your smile
Can't talk with you anymore
I lost your text
I lost your support
I lost everything about you
But, do you know?
I'm happy for your happiness
To see you standing tall over there
Wishing you can see me here, looking at you
I'm happy for your success
For this time
For what you've got today
So far, I'm proud of you
Your brain, your efforts, your luck
Congratulations!
I wish I'll be there today
But I can't
I realize I'm nothing
And ain't ready to be hurted again
I wish I'll be there today
To be the first one to give my hands and say congratulations for you
To be the only one woman beside you
The one when you inarm me and introduce me to your friends,
and say: "Here is my girl"
This is the last time for us to meet
But I can't attend
You won't miss me, but I will
You must know that my prayer is always here for you
For you happiness, health, success
For everything you'll do after today
*****
-no name
I miss your smile
I miss how we talk each other
I miss your kidding
I miss all happiness you bring to my life
Even I miss the moment a year ago
Although it hurted me
I miss the moment, a year ago
When it was the last time of our talk
I miss you, everything about you
Your presence makes me feel guilty
Missing you but can't see you close
Can't see your smile
Can't talk with you anymore
I lost your text
I lost your support
I lost everything about you
But, do you know?
I'm happy for your happiness
To see you standing tall over there
Wishing you can see me here, looking at you
I'm happy for your success
For this time
For what you've got today
So far, I'm proud of you
Your brain, your efforts, your luck
Congratulations!
I wish I'll be there today
But I can't
I realize I'm nothing
And ain't ready to be hurted again
I wish I'll be there today
To be the first one to give my hands and say congratulations for you
To be the only one woman beside you
The one when you inarm me and introduce me to your friends,
and say: "Here is my girl"
This is the last time for us to meet
But I can't attend
You won't miss me, but I will
You must know that my prayer is always here for you
For you happiness, health, success
For everything you'll do after today
*****
-no name
Jumat, 19 Oktober 2012
Happy Birthday, Happy Birthday, Happy Birthday
Catch my eyes, my attention in every performance
His voice attracts my soul, my brain, even my heart
Realizing that I never meet anybody like him
Ian, we commonly called him like that
Someone who always sings by his heart
Ten years ago he started his career
Ian, we commonly called him like that
As a famous young male singer
Now, he is not only a singer
Just a reminder for me,
October is so special
Since I know that today is his birthday
Everything related to him are special
Permit me to say these greetings
Happy birthday, happy birthday, happy birthday
My wishes are every good things for him
One step closer to reach his main goal
Realease many more albums
A longlife and good health
This is last but not least
A longlast relationship with yours
Birthday is a special day for everyone
A day when everybody care of you
Unite all people, friends or enemies
To say "Happy Birthday" to you and
Ian, I hope I can meet you someday
So I give you this poem by my own hand
This is just a simple gift from me
An ordinary one from all you've had
*****
This poem special for his 31th Ian's Birthday. Hope he read this poem. And notice that if you combine 1st letter from every sentences, you'll make a "Christian Joseph Morata Bautista" name. :)
Hope you enjoy.
Regards,
@ichbinsisca
*****
His voice attracts my soul, my brain, even my heart
Realizing that I never meet anybody like him
Ian, we commonly called him like that
Someone who always sings by his heart
Ten years ago he started his career
Ian, we commonly called him like that
As a famous young male singer
Now, he is not only a singer
Just a reminder for me,
October is so special
Since I know that today is his birthday
Everything related to him are special
Permit me to say these greetings
Happy birthday, happy birthday, happy birthday
My wishes are every good things for him
One step closer to reach his main goal
Realease many more albums
A longlife and good health
This is last but not least
A longlast relationship with yours
Birthday Greetings
Birthday is a special day for everyone
A day when everybody care of you
Unite all people, friends or enemies
To say "Happy Birthday" to you and
Ian, I hope I can meet you someday
So I give you this poem by my own hand
This is just a simple gift from me
An ordinary one from all you've had
A mosaic for him
*****
This poem special for his 31th Ian's Birthday. Hope he read this poem. And notice that if you combine 1st letter from every sentences, you'll make a "Christian Joseph Morata Bautista" name. :)
Hope you enjoy.
Regards,
@ichbinsisca
*****
Label:
Christian Bautista,
puisi
Senin, 15 Oktober 2012
Handphone
"Hahahahahaha."
"Hahahahahahahahaha"
"Hahahaha"
"Hahahahahaha"
Suara canda tawa mereka memekakkan telingaku
Geram sekali rasanya, tak tahukah mereka kalau besok aku ada ujian.
Sekarang saja sudah jam 11 malam dan mereka masih asik bercanda didepan kamarku.
Ya, sudahlah ini sih nasib akan dapat C lagi
"Plaaaakkkkk"
Suara apa itu? Keras, sepertinya menimpuk pintu kamarku.
Ah kutengok saja dulu sebentar. Sepi. Tak ada apapun.
Mereka yang dari tadi tertawa ria diatas usaha ku menghapal ujian besok bahkan tak mendengar apapun.
Tiba-tiba saja bulu kudukku merinding.
Suara apa tadi? Masa sih hanya aku saja yang mendengar.
Kembali aku tutup pintu dan bersiap kembali belajar.
Baru saja aku tutup pintu, mereka mulai berisik lagi.
Tiba-tiba saja mataku tertuju pada seonggok benda hitam diatas mejaku
Benda itu bergetar dan....
Itu HANDPHONE-ku!
*****
"Hahahahahahahahaha"
"Hahahaha"
"Hahahahahaha"
Suara canda tawa mereka memekakkan telingaku
Geram sekali rasanya, tak tahukah mereka kalau besok aku ada ujian.
Sekarang saja sudah jam 11 malam dan mereka masih asik bercanda didepan kamarku.
Ya, sudahlah ini sih nasib akan dapat C lagi
"Plaaaakkkkk"
Suara apa itu? Keras, sepertinya menimpuk pintu kamarku.
Ah kutengok saja dulu sebentar. Sepi. Tak ada apapun.
Mereka yang dari tadi tertawa ria diatas usaha ku menghapal ujian besok bahkan tak mendengar apapun.
Tiba-tiba saja bulu kudukku merinding.
Suara apa tadi? Masa sih hanya aku saja yang mendengar.
Kembali aku tutup pintu dan bersiap kembali belajar.
Baru saja aku tutup pintu, mereka mulai berisik lagi.
Tiba-tiba saja mataku tertuju pada seonggok benda hitam diatas mejaku
Benda itu bergetar dan....
Itu HANDPHONE-ku!
*****
Label:
flash fiction
Kamis, 11 Oktober 2012
Someday
Text message received:
"Aku sudah tak sanggup lagi. Aku rasa cukup satu kesempatan dan itu sudah berakhir bertahun-tahun yang lalu"
"Kenapa? Karena aku atau karena dia?''
Tak ada lagi balasan apapun.
***
Esok paginya, lagi, satu pesan masuk di handphone ku:
"Marvin bilang suka sama aku tapi aku belum jawab. Aku tahu kakak pasti terluka."
"Aku gak apa-apa kok, aku tahu kamu sayang sama Marvin. Aku titip dia ya."
"Iya kak, pasti aku jaga, aku sayang banget sama dia kak."
Tanpa kubalas, tanpa airmata, aku ketikkan sebuah pesan singkat:
"Kamu pergi tanpa alasan dan kini aku tahu alasannya. Aku tidak mau memaksamu. Tapi aku percaya akan cinta kita, Vin, cinta yang selama ini kita kubur, kamu dan aku dan disaat benih itu bertunas, kau cabut begitu saja. Sekali lagi aku akan menunggu kamu, kembali lagi kedalam pelukkanku.
***
Ahh, ya...aku yakin suatu hari nanti kamu akan kembali.
Kita akan mulai lagi bersama
Ya, suatu hari nanti.
Suatu hari, entah kapan saatnya.
***
"Aku sudah tak sanggup lagi. Aku rasa cukup satu kesempatan dan itu sudah berakhir bertahun-tahun yang lalu"
"Kenapa? Karena aku atau karena dia?''
Tak ada lagi balasan apapun.
***
Esok paginya, lagi, satu pesan masuk di handphone ku:
"Marvin bilang suka sama aku tapi aku belum jawab. Aku tahu kakak pasti terluka."
"Aku gak apa-apa kok, aku tahu kamu sayang sama Marvin. Aku titip dia ya."
"Iya kak, pasti aku jaga, aku sayang banget sama dia kak."
Tanpa kubalas, tanpa airmata, aku ketikkan sebuah pesan singkat:
"Kamu pergi tanpa alasan dan kini aku tahu alasannya. Aku tidak mau memaksamu. Tapi aku percaya akan cinta kita, Vin, cinta yang selama ini kita kubur, kamu dan aku dan disaat benih itu bertunas, kau cabut begitu saja. Sekali lagi aku akan menunggu kamu, kembali lagi kedalam pelukkanku.
***
Ahh, ya...aku yakin suatu hari nanti kamu akan kembali.
Kita akan mulai lagi bersama
Ya, suatu hari nanti.
Suatu hari, entah kapan saatnya.
***
Label:
challeges,
flash fiction,
nulisbuku
Kisah Cinta Renita
Diam. Hening.
Berdiri. Duduk, dan berdiri lagi.
Berjalan ke kanan dan kembali lagi.
Sepi rasanya tanpa Renita disini.
***
“Maaf.”
“Tapi kenapa? Kenapa baru sekarang, setelah 7 tahun
berlalu begitu saja.”
“Maaf. Aku hanya berusaha untuk sabar selama tujuh tahun
ini, Ren”
“Jadi ini alasannya kamu menghilang selama 3 bulan
terakhir? Aku sudah mencari kamu ke semua tempat tapi aku tak bisa menemukanmu,
dan sekarang...”
Hening. Hanya sebuah tarikan nafas yang berat dan isak
tangis yang tertahan yang terdengarlah.”
“Maaf, Ren.”
***
Arbi,
Seandainya kamu mengerti
Seandainya kamu paham
Seandainya kamu tahu kerinduanku disaat kamu pergi
Bii, mungkin kamu benar
Mungkin aku egois
Tapi cobalah mengerti bahwa aku hanya tak ingin
Kehilangan kamu
Seandainya kamu mengerti bi, bahwa sejak kamu
meninggalkan aku saat itu
Seketika juga nafasku berhenti
Dan kini maafkan aku bila tak lagi disampingmu
Renita,
***
“Bi, sudahlah jangan disesali. Renita sudah bahagia
diatas sana, setidaknya dia tak lagi merasakan sakit yang selama ini
dirahasiakannya.”
“Ren, terima kasih, untuk segalanya, untuk arti cinta
selama ini. Mungkin nisan ini pemberian terakhirku untukmu.”
***
Label:
challeges,
flash fiction,
nulisbuku
Kamis, 20 September 2012
Lilin dan Terang
"Dan kau lilin-lilin kecil
Sanggupkah kau mengganti
Sanggupkah kau memberi
Seberkas cahaya
Dan kau lilin-lilin kecil
Sanggupkah kau berpijar
Sanggupkah kau menyengat
Seisi dunia"
Sepotong lirik lagu diatas hanyalah serpihan lagu yang indah. Sekedar info, lagu yang ditulis James F. Sundah ini dinyanyikan oleh Alm. Chrisye di tahun 1977. Wow, udah lama banget rasanya. Hayo, siapa yang udah lahir di tahun 1977 dan tahu lagu ini? Meskipun lagu ini sudah lama sekali tapi "nyawa" lagu ini tetap berkumandang loh. Pada tau lagu ini kan? Rasanya kalau ga tau lagu ini, hidupnya kurang pencerahan nih, hahaha. Ini lirik lengkapnya:
Lilin-Lilin Kecil
"Oh... manakala mentari tua
Lelah berpijar
Oh... manakala bulan nan genit
Enggan tersenyum
Berkerut-kerut tiada berseri
Tersendat-sendat merayap
dalam kegelapan
Hitam kini, hitam nanti
Gelap kini, akankah berganti
Chorus:
Dan kau lilin-lilin kecil
Sanggupkah kau mengganti
Sanggupkah kau memberi
Seberkas cahaya
Dan kau lilin-lilin kecil
Sanggupkah kau berpijar
Sanggupkah kau menyengat
Seisi dunia
Oh... manakala bulan nan tua
Semakin renta
Oh... manakala bintang-bintang pun
Turut menangis
Menatap langit nan makin pekat
Perlahan-lahan memudar
Lalu semua musnah...
Hitam kini, hitam nanti
Gelap kini, akankah berganti"
-James F. Sundah
Ahh, dan masih ada satu lagu indah lagi, sama seperti lilin-lilin kecil yang menginspirasi kita untuk bercahaya, menjadi sebuah lilin yang meskipun kecil namun bisa memberikan cahaya bagi yang membutuhkan, menjadi harapan bagi yang putus asa, menjadi cahaya dalam kegelapan, lagu yang dimaksud adalaha lagunya Glenn Fredly yang berjudul Jadilah Terang.
Ini adalah sebuah lagu rohani yang dapat menyentuh semua kalangan, tak hanya untuk rohani tertentu saja. Lagu ini mengajak kita untuk menjadi terang (sama kan seperti Lilin-lilin kecil?) untuk menerangi kegelapan, menjadi jawaban atas pertanyaan, menjadi garam di air yang tawar dan membawa damai sukacita. Nah ini lirik lagunya:
Jadilah Terang
"Jadilah terang jangan ditempat yang terang
Jadilah terang di tempat yang gelap
Jadilah jawaban jangan hanya kau diam
Jadilah jawaban diluar rumahmu
Reff:
Oooooo… jadilah jawaban
Oooooo… jadilah terang
Jadilah garam jangan ditengah lautan
Jadilah harapan jangan hanya berharap
Jadilah jawaban jangan hanya ucapan
Jadilah jawaban jangan tambahkan beban
Back to reff:
Kedamaian yang kita inginkan
Hanya ada bila hati kita bersama
Back to reff"
-Glenn Fredly
Pokoknya lagu-lagu ini inspiring banget, terutama untuk menggambarkan petikan Injil-Injil berikut:
"Kamu adalah garam dunia. Jika garam itu menjadi tawar, dengan apakah ia diasinkan?..." (Mat 5:13)
"...Hendaklah kamu selalu mempunyai garam dalam dirimu dan selalu hidup berdamai yang seorang dengan yang lain." (Mrk 9:50)
"Kamu adalah ternag dunia. Kota yang terletak diatas gunung tidak mungkin tersembunyi." (Mat 5:14)
"Lagipula orang tidak menyalakan pelita lalu meletakkannya dibawah gantang, melainkan di atas kaki dian sehingga menerangi semua orang di dalam rumah itu" (Mat 5:15)
"Demikianlah hendaknya terangmu bercahaya didepan orang, supaya mereka melihat perbuatanmu yang baik dan memuliakan Bapamu yang di sorga" (Mat 5:16), dilanjutkan dengan membaca Mat 6:1-6 ya ;)
"Mata adalah pelita tubuh. Jika matamu baik, teranglah seluruh tubuhmu." (Mat 6:22)
Semoga mampu menginspirasi. God bless... :)
Label:
opini
Sabtu, 08 September 2012
Janji Berujung Maut
"Janji, janji! Itu sajakah yang dapat kau katakan? Bilang saja kalau tak mau"
"Tapi aku baru lulus, belum berpenghasilan. Mau makan apa kau nanti?"
"Dulu kau bilang setelah lulus, sekarang kau bilang setelah kerja. Aku capek."
"Sabarlah...."
"Kau kan sudah lulus, hanya tinggal wisuda. Cepatlah penuhi janjimu. Ibu selalu mendesakku."
"Iya, nanti, aku janji"
Selalu janji, janji dan janji yang terucap. Padahal semakin hari ibu semakin mendesakku. Lebih baik aku ke tempat ayah. Satu demi satu kutapaki atap gedung berlantai lima ini.
"Aaaaaaaaaa........." kata terakhirku.
"Tolooooongggg....." seseorang berteriak dari bawah.
**************
"Tapi aku baru lulus, belum berpenghasilan. Mau makan apa kau nanti?"
"Dulu kau bilang setelah lulus, sekarang kau bilang setelah kerja. Aku capek."
"Sabarlah...."
"Kau kan sudah lulus, hanya tinggal wisuda. Cepatlah penuhi janjimu. Ibu selalu mendesakku."
"Iya, nanti, aku janji"
Selalu janji, janji dan janji yang terucap. Padahal semakin hari ibu semakin mendesakku. Lebih baik aku ke tempat ayah. Satu demi satu kutapaki atap gedung berlantai lima ini.
"Aaaaaaaaaa........." kata terakhirku.
"Tolooooongggg....." seseorang berteriak dari bawah.
**************
Label:
flash fiction
Jumat, 07 September 2012
Yang Kedua
“Ayolah Ran, jujurlah pada dirimu sendiri”
“Sudah mas, tapi aku tak bisa melakukannya. Aku tetap pada
pendirianku”
Hening.
Lama tak ada sedikitpun suara.
“Ran, aku mencintaimu”
“Aku pun mencintaimu, Mas.”
“Kalau begitu kamu mau kan? Ayolah Ran, aku tak mau kita
jatuh ke dalam dosa.”
“Saat ini pun kita sudah berdosa, Mas, pada Tuhan dan pada
Susi”
“Kita sudah melangkah terlampau jauh, jauh” gumam Rani.
Perlahan namun pasti dia menyeka sejumlah air di matanya.
Bulat sudah tekad Rani terhadap pria yang dicintainya. Pria
yang saat ini dihadapannya.
“Maafkan aku mas, aku khilaf. Sampaikan maafku pada Susi,
istrimu atas kehadiranku selama ini”
“Ran....”panggil Abi
Sayang, bayangan Rani bahkan sudah tak nampak.
**************
Karya flash fiction saya yang pertama, masih dalam tahap awal belajar menulis flash fiction. Semoga ada yang berkenan memberi komentar, masukan, saran dan kritik yang membangun.
Flash Fiction "Yang Kedua" ini terinspirasi dari lagu Christian Bautista "Be My Number Two".
**************
Label:
Christian Bautista,
flash fiction
Minggu, 02 September 2012
This is a Big, Big, Big Happiness in My Life
Since I was in Junior high school, I loved Christian Bautista and last night (1 September 2012) I got an unbelievable moment which I've been waiting for a long long time. This moment started at 31 August 2012, I sent a tweet to my beloved idol. I had sent many tweets for him but haven't got any replies. So, when that night I sent him a tweet, I didn't hope much. Oh ya, I sent him a link of a post from this blog. You can see my post here. I also sent that tweet to a Christian Bautista fans club in Indonesia, called @IndoCF. Then, one of IndoCF that is @HaddyBautista19 also sent my link to Ian (A nickname of Christian) and.....Ian Retweet my blog! and He said thank you too. Wow! I can't believe this. Thanks to Haddy for promoting my blog :) Here is the capture:
A capture from Ian's timeline
This happened in the morning of 1 September 2012. I knew this tweet at the night of 1 Sept 2012, late 14h since he tweeted it, and I knew this tweet from my friend who told me. After she told me that Ian retweet my blog, I checked his timeline soon then I saw that. Ahh, this is my 1st big, big, big happiness. He-he-he.
That time, I didn't know whether he had read my blog or not but I really thankful to him because after he tweet my blog, the statistic visitor of my blog increase. So, I didn't hope much that he read my blog.
Moreover, one of my friend tweeted me that he commented. I checked Ian's timeline again but I found nothing. His latest update only: "What to do what to do, ah! sleep ;)" (with his cute photo). After that, I opened my blog again, and suddenly....I found him on my blogpost! What a real daydreaming :D hahaha.
A capture of my blogpost comments
Unbelievable! He read my post. This is my big, big, big 2nd happiness. I couldn't sleep, still couldn't believe this moment. I smiled too much, daydreaming, captured everywhere and blushing too much, and I liked he used "sweet" in that comment. Oh god! *melting* Hope Ian will not see this post, yeah. haha.
But, there's one thing I just realize soon, a stupid thought, an answer why Ian never replies my tweet, is: I PROTECTED MY TWITTER ACCOUNT. Sure, he can't read and replies me. Lol.
***************
Label:
Christian Bautista,
sekapur sirih,
special
Sabtu, 01 September 2012
The One Who Won My Heart
Yap, he is the one who won my heart, COMPLETELY! He is Christian Bautista, a famous Asian Singer. I never like an artist like this. Wohooo, I became his big fans since I was in junior high school. I do love his Ballad Voice. Haha. I think I don't need to tell him to much, I'm sure you've known him before I write this. Born as Christian Joseph Morata Bautista, in Manila, 19 Oct 1981. He is the runner-up of Star In A Million contest and know famous as Christian Bautista. And his first song "The Way You Look At Me" is being a famous song too not only in Phillipines but also in Asian. Now, in his 10th years of his career, he released a new album Outbond, First Class Expandation Album. I haven't got this album yet, haven't found this album in Indonesia. Anybody wants to give me one? ;)
Well, I won't continue this boring paragraph. I'll introduce you to the one who won my heart a.k.a Christian Bautista through his photos. Check this out!
Well, I won't continue this boring paragraph. I'll introduce you to the one who won my heart a.k.a Christian Bautista through his photos. Check this out!
Christian Bautista in his Twitter Profile Picture
Ian's childhood
As a Chef Daniel in The Kitchen Musical, a TV Series
Ian is doing his "home-work"
Ahh, this is First Class Album
Ian loves his mom so much :*
one of his performance: always amazing :)
Ian made this for his fans, called as Christian Friends
With his family: Jordan Bautista, Joshua Bautista, Ian and His father
His acting in "A Special Symphony" film.
with his girlfriend, Carla Dunareanu
One of his achievement
Studio Photoshoot
Photoshoot for Outbond Album
His 10th year concert, ahh wanna be there to see his performance
Here is my favourite one! He looks cool, handsome and smart in this picture. Love this photo so much! :*
And...this is my handmade, a special gift for Ian, a mozaic from his pictures. I wish he has time to see this mozaic, also to read this post ;)
ahh, till the end of time he is the one who won my heart. :) wanna know him more?
find him on:
Christian Bautista Official |
@xtianbautista |
Website |
Label:
Christian Bautista,
sekapur sirih,
special
Kamis, 30 Agustus 2012
Puisi Esai, apa itu?
Print screen dari website puisi-esai.com ini sangat menarik, sederhana tapi elegan.
So, kemarin gue ga tau dapet link darimana meluncur ke sebuah website http://puisi-esai.com/ miliknya Kang Denny JA. Sepertinya, puisi esai ini akan menjadi sebuah aliran baru dalam dunia puisi *atau sudah ya? hehe. Ketertarikan atas puisi esai muncul ketika di homepage tersebut ada sebuah komentar Bpk. Sapardi Djoko Damono - penyair favorit gue nih. Alhasil gue baca tentang Lomba Puisi Esai yang diadakan melalui web ini, hmm tertarik juga. Tapi, apa sih puisi esai itu? Kok di syaratnya ada penokohan, alur dan latar. Kok seperti bikin cerpen ya? Ada juga catatan kaki, loh, malah jadi seperti esai? hehe.
Singkatnya, puisi esai bisa dibilang puisi pintar karena puisi esai ini memiliki latar belakang diskriminatif, dalam hal ini berkaitan dengan situasi sosial, misalnya nih tentang tragedi Mei 1998 yang tertuang dalam puisi esai karya Kang Denny JA yang berjudul Sapu Tangan Fang Yin. Selain itu juga bisa mengangkat tentang diskriminasi sosial, ras, agama dan sebagainya yang terjadi. Hmm, terkesan serius yah? Puisi esai ini merupakan puisi yang panjang, seperti esai tetapi menggunakan bahasa-bahasa komunikatif seperti pada puisi umumnya.
Nah, ditinjau dari penokohan, puisi esai ini bisa menggunakan tokoh fiktif ataupun tokoh yang real. Umumnya tokoh fiktif dengan latar belakang sosial karena tokoh fiktif lebih mudah untuk dikembangkan karakternya dan pastinya ga perlu tambahan referensi untuk mencari data-data terkait tokoh real. Masih bingung?
Oke, sekarang kita bahas alur. Kenapa puisi esai butuh alur? Seperti yang sudah ditulis diatas kalau puisi esai itu panjang, seperti cerpen dan seperti esai juga, jadi puisi esai butuh alur supaya dalam membaca puisi esai ini tidak bosan. Alur yang mengalir dapat membius pembaca untuk masuk ke dalam latar belakang yang dikisahkan dalam puisi tersebut.
Nah, udah jelas kan puisi esai itu apa? :)
.
.
.
.
.
Hah? masih belum jelas? Oke kalau gitu baca aja langsung info lengkapnya disini : Puisi Esai, Apa dan Mengapa karya Kang Denny JA
Kalau sudah mengerti dan ingin ikut lomba menulis puisi esai, silahkan saja klik disini: Lomba Menulis Puisi Esai Sssst, total hadiahnya 50 Juta Rupiah loh, ikutan yuk
Nah, kalau mau lihat karya-karya puisi esai milik kang Denny JA, monggo langsung aja klik http://puisi-esai.com/
Selamat Berkarya
***************
Label:
sekapur sirih